Apakah flu dan pilek itu sama?.. Sebenarnya ini adalah 2 kondisi yang berbeda, namun mungkin bisa menunjukkan beberapa gejala yang hampir sama termasuk tenggorokan gatal, pusing, dan hidung tersumbat. Yang jelas keduanya disebabkan oleh infeksi virus, dan kesamaan gejala yang ditunjukan bisa demam, hidung tersumbat, tenggorokan gatal, dan sakit kepala. Jadi memang sulit membedakan diantara flu dan pilek, kecuali dilakukan pemeriksaan cepat oleh dokter dengan mengambil sampel dari belakang hidung atau tenggorokan ketika mulai sakit. Memang tidak selalu mudah untuk mengetahui secara pasti diantara keduanya, tapi mengetahui beberapa perbedaan mencolok bisa membantu untuk pencegahan, pengobatan, dan mempercepat kesembuhan. Baca juga : Obat alami tradisional flu atau batuk pilek
Berikut ini perbedaan umum antara influenza dan pilek, pengobatan, dan cara pencegahannya
Daftar Konten
Pilek
- Pilek pada secara umum hanya menyerang pada bagian tenggorokan keatas, yang bisa menimbulkan gejala seperti batuk, hidung tersumbat, iritasi tenggorokan, demam ringan, telinga seperti tersumbat, dan bersin.
- Pilek bisa Menyerang orang sepanjang tahun – tidak tergantung musim.
- Pilek sangat menular terutama pada tiga hari pertama, jadi sangat dianjurkan untuk tidak beraktifitas dilingkungan banyak orang.
- Pilek disebabkan oleh virus, dan ada ratusan jenis virus yang bisa menyebabkan kondisi ini – namun yang paling sering adalah jenis rhinovirus.
Pengobatan
- Karena disebabkan oleh virus, antibiotik tidak efektif untuk menyembuhkan pilek; namun obat-obatan tertentu bisa membantu mengurangi gejala hidung tersumbat, nyeri, dan gejala lainnya seperti dekongestan, antihistamin, dll.
- Pilek biasanya akan sembuh sendiri dalam beberapa hari, namun jika tidak maka sebaiknya periksakan diri kedokter. Anda juga bisa saja memiliki infeksi kuman atau alergi yang membutuhkan antibiotik.
Baca juga : Tips agar tidak mudah terserang influenza
Influenza
- Influenza adalah penyakit yang lebih serius dan berbeda dengan pilek, yang lebih dikatakan menginfeksi paru-paru dan persendian. Hal ini bisa menyebabkan pneumonia bahkan kegagalan pernafasan.
- Gejala influenza biasanya tiba-tiba mengalami demam tinggi, dan badan sakit-sakit terutama jika untuk berjalan. Gejala utama lainnya termasuk iritasi di tenggorokan atau paru-paru, batuk kering, demam tinggi, tubuh gemetaran, berkeringat dingin, dan sakit otot yang parah.
- Influenza umumnya menyerang saat musim tertentu atau saat pergantian musim.
- Influenza bisa menular dengan mudah dari orang yang sakit, yaitu sama halnya seperti pada pilek.
- Seperti pada pilek, influenza Juga disebabkan oleh virus influenza A dan virus influenza B, yang aktif dan bervariasi setiap tahun sehingga vaksin flu harus dirilis setiap tahun.
Pengobatan
- Dalam banyak kasus, minum banyak cairan dan beristirahat adalah cara terbaik untuk menyembuhkan flu. Untuk mengurangi gejala dan supaya merasa lebih baik, obat-obatan seperti ibuprofen dan acetaminopen. Namun jangan memberikan aspirin pada anak-anak, karena ini bisa menyebakan komplikasi yang lebih serius.
- Antibiotik tidak akan bekerja untuk influenza. Karena seperti pilek, keduanya diakibatkan oleh infeksi virus – bukan bakteri.
- Dokter mungkin akan memberikan tamiflu untuk mengobati influenza, yang bisa mempersingkat waktu penyembuhan dan mencegah komplikasi seperti poneumonia – jika dibawa pada beberapa hari pertama sakit ( Mayolinic). Hubungi dokter jika gejala tak kunjung membaik dan bertambah parah, yang mungkin menunjukkan gejala pneumonia seperti sesak nafas, demam tinggi, mengeluarkan dahak hijau, dan sakit tenggorokan parah.
- JIka berada dalam resiko komplikasi, segera kedokter jika Anda hamil, berusia 50 tahun keatas, bayi dibawah 2 tahun, memiliki sakit ginjal, anemia, diabetes, paru-paru, dan jantung.
Pencegahan flu dan pilek
Baca juga : Tips meningkatkan daya tahan tubuh, agar kebal virus dan flu
- Untuk pencegahan influenza bisa mendapatkan vansinasi flu, tanyakan pada dokter Anda.
- Pilek dan flu sangat menular, maka sebaiknya tidak dekat-dekat dengan penderita, mempergunakan bersama peralatan makan, memakai barang-barang milik pribadi penderita.
- Menjaga kebersihan dengan baik, seperti sering mencuci tangan menggunakan sabun antikuman, menutup mulut saat bersin.
- Melakukan gaya hidup sehat dengan berolahraga, cukup mendapatkan tidur(7-8jam), mengkonsumsi banyak buah dan sayuran, dan memanajemen stres dengan baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh supaya tidak mudah tertular flu atau pilek.