Biji Sorgum memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan, termasuk mencegah beberapa jenis kanker, membantu mengendalikan diabetes, pilihan makanan yang baik bagi penderita penyakit Celiac, meningkatkan kesehatan pencernaan, menguatkan tulang, meningkatkan pembentukan sel darah merah, dan meningkatkan energi .
Sekilas sorgum
Sorgum termasuk tanaman dari keluarga rumput asli dari daerah tropis dan subtropis di seluruh dunia. Meskipun ada banyak jenis sorgum, namun hanya satu spesies yang ditanam untuk dikonsumsi manusia, sementara yang lainnya paling banyak digunakan sebagai pakan untuk ternak. Sorghum bicolor adalah spesies yang umum dimanfaatkan untuk konsumsi manusia, merupakan asli tanaman Afrika, namun sekarang ini sudah bisa ditemukan di seluruh dunia sebagai produk makanan pokok. Sorgum paling banyak digunakan untuk produksi molase sorgum, sirup sorgum, dan biji-bijian. Selain itu sorgum juga digunakan untuk memproduksi minuman beralk*hol dan bahkan untuk bahan baku biofuel. Biji sorgum kini dianggap sebagai sereal yang paling penting nomor lima diseluruh dunia.
Sorgum adalah makanan yang masih bisa diterima oleh orang-orang yang alergi makan produk gandum, sehingga menjadikannya sebagai makanan pokok yang sangat penting di dunia. Selain itu, tingginya manfaat sorgum bagi kesehatan menjadikannya sebagai pangan alternatif yang bagus dari jenis dari biji-bijian atau sereal lain yang umum dikonsumsi di seluruh dunia. Mari kita lihat lebih dekat pada nutrisi yang sorgum dapat memberikan kita dalam makanan kita.
Fakta nutrisi Sorghum
Sorgum adalah sumber nutrisi tinggi, dan bisa ditambahkan sebagai diet sehat yang tinggi vitamin seperti niacin, riboflavin, dan thiamin, serta mineral penting seperti magnesium, zat besi, tembaga, kalsium, fosfor, dan kalium. Bahkan menyediakan hampir separuh dari asupan harian protein yang direkomendasikan, yaitu 48%.
Manfaat Sorgum bagi kesehatan
Daftar Konten
Pencernaan Kesehatan :
Sorgum adalah sumber serat yang penting untuk meningkatkan fungsi sistem pencernaan, bahkan sorgum adalah salah satu sumber serat yang terbaik makanan dunia. Satu porsi sorgum akan memberikan kebutuhan harian kita akan serat yaitu 48% serat dari asupan harian yang direkomendasikan atau lebih dari 12 gram. Dengan demikian, saluran pencernaan Anda akan memproses makanan lebih baik dan cepat, sehingga mencegah masalah seperti perut kram, kembung, sembelit, sakit perut, gas berlebih, dan diare. Selain itu, mengkonsumsi banyak serat akan membantu untuk mengurangi kadar kolesterol berbahaya (LDL), sehingga meningkatkan kesehatan jantung dan melindungi tubuh Anda dari kondisi seperti atherosclerosis, serangan jantung, dan stroke.
Pencegahan Kanker :
Lapisan katul dari biji-bijian sorgum mengandung antioksidan yang tidak ditemukan pada banyak jenis makanan lain. Antioksidan ini terkait langsung dengan pengurangan resiko mengembangkan berbagai jenis kanker, termasuk kanker esofagus, terutama jika dibandingkan dengan orang yang secara rutin makan gandum dan jagung. Antioksidan adalah senyawa penting yang bermanfaat untuk menetralisir dan menghilangkan radikal bebas dalam tubuh, yang seringkali menyebabkan sel-sel yang sehat berubah menjadi sel kanker.
Pengendalian diabetes :
Karbohidrat yang kita konsumsi berlebihan akan diurai menjadi gula sederhana, sehingga akan meningkatkan kadar glukosa dalam tubuh dan menyebabkan diabetes, atau menyebabkan masalah bagi orang yang sudah menderita penyakit ini. Namun katul sorgum yang kaya akan zat tannin ini sebenarnya juga memiliki enzim yang bisa menghambat penyerapan pati oleh tubuh, sehingga bisa membantu mengatur kadar insulin dan glukosa dalam tubuh. Dengan menjaga keseimbangan ini, penderita diabetes tidak akan terpengaruh karena lonjakan kadar glukosa mereka, sehingga mencegah diabetes dan komplikasi kesehatan lainnya. Jadi, sorgum merupakan salah satu makanan yang baik bagi diabetes.
Penyakit Celiac :
Meskipun penyakit ini masih relatif baru kita dengar, namun sepertinya akan banyak menjadi perhatian di seluruh dunia. Penyakit Celiac adalah kondisi alergi yang parah terhadap gluten, yang terutama ditemukan dalam produk yang berbahan dasar gandum. Parahnya, gluten juga banyak ditemukan dalam ribuan item makanan umu lainnya, sehingga membuat kesulitan bagi kehidupan penderita penyakit Celiac. Untungnya, biji-bijian alternatif seperti sorgum bisa aman dikonsumsi oleh orang-orang yang menderita kondisi ini, tanpa peradangan, mual, dan kerusakan gastrointestinal yang disebabkan gluten.
Kesehatan Tulang :
Sorgum mengandung tinggi Magnesium, sehingga kadar kalsium dalam tubuh Anda akan terjaga dengan baik – magnesium bermanfaat meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh. Dua mineral ini(magnesium dan kalsium) merupakan dua bagian yang tak terpisahkan untuk pembentukan jaringan tulang dan mempercepat pemulihan tulang yang rusak atau karena usia. Dengan demikian sorgum bermanfaat mencegah kondisi seperti osteoporosis dan arthritis, sehingga Anda tetap sehat dan aktif sampai tua.
Meningkatkan Sirkulasi dan produksi sel darah merah :
Mineral Tembaga dan zat besi juga banyak ditemukan dalam biji sorgum, sama seperti halnya hubungan kerjasama antara magnesium dan kalsium. Tembaga berguna untuk membantu meningkatkan penyerapan zat besi ke dalam tubuh. Hal ini tembaga berarti memperkecil kemungkinan mengembangkan anemia, yang merupakan sebutan lain untuk kekurangan zat besi. Dengan cukup asupan zat besi dan tembaga, produksi sel darah merah meningkat, sehingga meningkatkan sirkulasi darah, merangsang pertumbuhan dan perbaikan sel, dan pada akhirnya meningkatkan pertumbuhan rambut, juga meningkatkan energi tubuh kita. Satu porsi sorgum menyediakan kita dengan 58% tembaga dari asupan harian yang direkomendasikan.
Meningkatkan tenaga :
Niacin atau juga yang dikenal sebagai vitamin B6 , adalah senyawa kunci untuk mengubah makanan menjadi energi, yang digunakan sebagai bahan bakar tubuh kita. Memecah dan metabolisme nutrisi menjadi energi akan membuat tingkat energi Anda tetap stabil sepanjang hari. Sorghum mengandung niacin 28% dari asupan harian yang disarankan.
Perhatian :
Belum diketahui kekhawatiran apapun terkait dengan menambahkan sorgum sebagai bagian dari diet kita. Kemungkinan alergi dengan makanan yang berasal dari tanaman keluarga rumput, namun khusus alergi sorgum sangat jarang terjadi. Sorgum banyak menyediakan mineral dan vitamin tertentu, sehingga lebih banyak manfaatnya. Namun makanlah sorgum dengan takaran diet yang wajar, tidak berlebihan, sehingga lebih tinggi memperoleh manfaatnya.