Sinar matahari sangat diperlukan untuk seluruh kehidupan dimuka bumi ini. Tak ada satu makhluk hidup pun yang bisa hidup tanpa matahari, termasuk manusia, hewan, tumbuhan, bahkan mikroorganisme hidup yang sangat kecil. Tumbuhan memerlukan cahaya matahari agar bisa melakukan proses fofosintesis untuk memproduksi satu-satunya sumber makanan bagi hewan dan manusia. Tapi adakah manfaat sinar matahari bagi manusia secara langsung?. Manusia memang tidak melakukan fotosintesis seperti hewan. Tapi jangan salah, tubuh kita juga sangat memerlukan paparan sinar matahari agar bisa tetap dalam kesehatan yang optimal.
Berikut Manfaat sinar matahari bagi kesehatan
Daftar Konten
Membantu produksi vitamin D3
Sinar matahari diperlukan agar tubuh kita bisa membuat vitamin D3. UVB dari sinar matahari akan berinteraksi dengan kolesterol didalam kulit kita, yang menyatukan proses untuk membuat vitamin D dari ginjal dan hati Kita. Bahkan hal ini tidak akan pernah terjadi tanpa adanya bantuan dari sinar matahari.
Fakta sinar matahari dan vitamin D3 :
- Berjemur dibawah sinar matahari dengan kulit terbuka sangat diperlukan demi kesehatan antara 20 – 30 menit paling tidak tiga atau empat kali dalam seminggu.
- Kaca jendela dan kaca mobil bisa memblokir sinar UVB, namun tanpa filter ini sama saja dengan membiarkan sinar UVA yang bisa berbahaya menerpa kulit kita. Memang sebuah ironi, bahwa kebanyakan tabir surya juga memblokir sinar UVB, sehingga menghambat produksi vitamin D3.
- Vitamin D3 adalah pra hormon yang memiliki banyak fungsi bagi kesehatan. Produksi Vitamin D3 dari sinar matahari dalam tubuh memiliki mekanisme sendiri, sehingga kita tidak akan mungkin kelebihan vitamin D walaupun terlalu lama terkena sinar matahari.
- Untuk mendapatkan vitamin D3 selain sinar matahari bisa dari suplemen (bisa beresiko kelebihan), dan tanning bed UVB.
- Vitamin D diperlukan tubuh untuk membantu menyerap mineral, seperti kalsium untuk membangun gigi dan tulang yang kuat. Vitamin ini juga berfungsi sebagai hormon yang penting untuk melaksanakan banyak pekerjaan lain dalam tubuh, termasuk kesehatan sistem kekebalan tubuh, produksi insulin, dan pengaturan pertumbuhan sel. Baca juga : Manfaat dan sumber vitamin D untuk pertumbuhan anak
Membantu diet penyembuhan kanker
Berjemur dibawah sinar matahari setiap hari berhubungan dengan Diet Budwig yang terkenal untuk menyembuhkan kanker. Kontribusi elektromagnetik dari sinar matahari dikatakan membantu unsur-unsur dalam diet penyembuhan kanker yang berhasil.
Mudah depresi dan kekurangan tenaga
Pada orang yang lama tidak terkena sinar matahari diketemukan banyak yang mengalami depresi, yang disebut dengan gejala seasonal affective disorder(SAD). Selain memiliki perasaan yang suram, orang juga bisa mengalami kekurangan energi. Akan tetapi hal itu bisa dipulihkan dalam periode waktu tertentu menggunakan lampu spektrum yang terang atau cahaya biru yang meniru sinar matahari.
Meningkatkan metabolisme
Sebuah substansi dalam tubuh kita yang disebut dengan melatin, yang mungkin bisa mengubah sinar matahari menjadi energi metabolik. Ada penelitian yang menunjukkan ini.
Mengurangi penggunaan obat nyeri
Paparan Sinar matahari ditemukan bisa mengurangi penggunaan obat nyeri, stres, dan kecemasan di antara pasien pasca operasi di salah satu rumah sakit yang melakukan penelitian ini pada tahun 2005.
Meningkatkan kewaspadaan dimalam hari
Sebuah studi neuroscience yang dilakukan pada tahun 2012 menunjukkan bahwa mereka yang mendapatkan enam jam paparan sinar matahari setiap hari memiliki kewaspadaan lebih di malam hari.
Membantu mengurangi lemak
Sebuah studi dermatologi tahun 2011 menunjukkan bahwa paparan sinar matahari membantu membakar lemak subkutan yang tidak perlu, dan kadang bisa mempengaruhi kesehatan jantung yang buruk. Namun, sinar matahari secara tak langsung juga membantu mengurangi lemak visceral. Kekurangan vitamin D dikaitkan dengan produksi lemak visceral yang lebih tinggi, yang diketahui mengarah ke obesitas dan penyakit yang mengikutinya, termasuk diabetes dan masalah kardiovaskular seperti jantung dan darah tinggi.
Perhatian :
Berhati-hatilah dengan sengatan matahari yang menyengat ditengah hari. Berjemur sebaiknya dilakukan secara bertahap, dan jika sudah terbiasa bahkan lebih baik daripada tabir surya. Sinar matahari yang baik untuk berjemur adalah antara pukul 07-08, karena masih sehat dengan sedikit mengandung UV A.