Mungkin Anda sudah seringkali mendengar tentang diadakannya seminar penyakit jantung, kesehatan kardiovaskular, dan hal lainnya yang berhubungan dengan kesehatan jantung. Hal ini tidaklah berlebihan karena Penyakit jantung telah dikenal sebagai penyakit penyebab kematian nomor satu di dunia. Pergeseran gaya hidup kearah tak sehat mungkin yang menjadi salah satu kenapa semakin tahun semakin meningkat angka kematian akibat penyakit ini – misalnya semakin berkurangnya minat orang untuk berolahraga, kebiasaan mer*kok, dan faktor gaya hidup tak sehat lain seperti mengkonsumsi makanan cepat saji tinggi lemak, dsb. Baca juga : Penyebab umum Serangan Jantung
Siapa saja yang beresiko tinggi terhadap penyakit jantung?
Pertama mungkin Kita perlu mengenal, apa saja yang termsuk faktor resiko tinggi untuk penyakit jantung. Penyakit ini bisa mempengaruhi siapa saja dengan latar belakang yang berbeda-beda. Mungkin sudah umum bahwa pria yang lebih tua lebih beresiko tinggi, namun penyakit jantung juga merupakan penyakit paling mematikan untuk wanita yang lebih tua juga. Banyak faktor gaya hidup yang berperan penting dalam mengembangkan penyakit jantung, dan berikut ini beberapa yang mungkin membuat Anda beresiko tinggi :
- Tekanan darah tinggi . Sayangya kondisi ini jarang sekali bisa dirasakan gejalanya saat masih bisa ditangani dengan mudah, umumnya orang akan merasakannya saat kondisinya sudah parah. Darah tinggi menyebabkan jantung bekerja lebih keras dari normal untuk memompa darah keseluruh tubuh, yang akhirnya dapat menyebabkan gagal jantung, stroke, dan berbagai penyakit berat lainnya.
- Kolesterol tinggi . Kolesterol tinggi mempengaruhi arteri yang bertugas sebagai saluran darah ke jantung. Koleseterol tinggi bisa mengeraskan dinding pembuluh darah, sehingga akan menyebabkan kerusakan dan peradangan. Untuk selanjutnya pembuluh darah arteri akan menyempit, sehingga menghambat kemampuan jantung untuk mendapatkan darah dalam jumlah yang cukup. Jika arteri benar-benar menutup, maka seseorang akan terkena serangan jantung.
- Diabetes . Diabetes adalah kondisi yang membuat tubuh kehilangan kemampuan untuk mengontrol jumlah gula dalam darah. Pada saat gula dalam darah sudah terlalu tinggi, maka kelebihan ini bisa menempel pada dinding pembuluh darah dan akhirnya menyebabkan kerusakan. Kerusakan yang bisa menurunkan sirkulasi darah menuju ke daerah tertentu dalam tubuh, juga mencegah tubuh untuk bisa menyembuhkan dirinya sendiri secara efektif. Kerusakan ini juga meningkatkan resiko tinggi seseorang untuk penyakit stroke, serangan jantung, serta komplikasi serius lainnya.
- Kelebihan berat badan atau obesitas. Kelebihan berat badan karena diet makanan kaya lemak jenuh dengan sedikit buah-buahan dan sayuran akan mempercepat akumulasi kerak dalam pembuluh darah, menyebabkan tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan diabetes – yang akhirnya meningkatkan resiko penyakit jantung.
- Tidak berolahraga. Olahraga adalah cara terbaik untuk memperkuat jantung, menjaga tekanan darah, dan mencegah penyakit yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Jika Anda tidak berolahraga, maka Anda meningkatkan risiko penyakit jantung.
- Minum terlalu banyak alkohol. Menjadikan miras sebagai minuman rutin akan benar-benar dapat merusak jantung dan meningkatkan risiko penyakit jantung Anda.
- Mer*kok. Hal ini merupakan faktor risiko utama penyakit jantung. Semakin lama Anda mer*kok, maka risiko Anda semakin tinggi.
Hal yang bisa Anda lakukan untuk menurunkan resiko penyakit jantung
Namun masih ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk menurunkan risiko penyakit jantung diatas. Setiap langkah yang Anda ambil untuk menuju gaya hidup sehat akan bermanfaat untuk menurunkan resiko Anda, jadi Anda tidak perlu khawatir apalagi putus asa. Berikut adalah beberapa hal yang bisa Anda lakukan secepatnya.
Daftar Konten
Jangan takut ke dokter.
Jika Anda berkeinginan untuk melawan faktor risiko Anda, maka Anda harus tahu apa yang harus dilakukan. Untuk itu jangan takut untuk menemui dokter, untuk mengetahui tekanan darah, gula darah, dan kadar kolesterol Anda. Anda juga perlu untuk mengetahui BMI dan lingkar pinggang. Untuk selanjutnya Dokter Anda bisa membantu dan memandu Anda untuk mengikuti cara-cara menurunkan risiko penyakit jantung.
Berhenti mer*kok.
Berhenti mer*kok mungkin akan menjadi salah satu hal yang paling sulit untuk Anda lakukan, namun langkah ini secara dramatis akan menurunkan risiko penyakit jantung dan menambah harapan hidup Anda. Buatlah rencana berhenti mer*kok, dan jauhi rok*k untuk selamanya.
Minum obat .
Jika Anda beresiko tinggi, dokter mungkin akan memperlakukan sesuatu untuk membantu menurunkannya. Obat-obat yang mungkin akan diberikan oleh dokter akan membantu Anda untuk menurunkan risiko serendah mungkin dalam waktu singkat.
Memulai olahraga.
Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk menurunkan risiko penyakit Anda, namun olahraga adalah strategi terbaik diatas yang lainnya. Olahraga akan menurunkan berat badan, tekanan darah, kolesterol, serta membantu mengontrol diabetes. Anda tidak harus mulai olahraga berat, misalnya lari maraton. Diawali dengan rutin berjalan kaki setiwap hari selama 20 sampai 30 menit akan membawa Anda kepada kesehatan yang lebih baik. Baca juga : Penyakit-penyakit akibat Kurang Berolahraga
Untuk awal, lakukan langkah kecil dulu.
Perubahan gaya hidup bisa menantang bagi Anda, tapi ingatlah bahwa sekecil apa pun yang Anda lakukan akan menurunkan risiko. Tentukan sendiri tujuan Anda yang harus dicapai, dan temukan orang yang tepat untuk membimbing Anda.
Jika Anda merasa jika diri Anda beresiko, maka janganlah putus asa. Setiap orang memiliki kekuatan atau kemampuan untuk mengubah kesehatan bagi dirinya sendiri, untuk kesehatan jantung yang lebih baik.